Flip Globe | 29 Juni 2023
Oleh : Ruth Tambunan
Budaya Amerika Serikat menjadi salah satu bahasan yang menarik untuk diperbincangkan. Sebenarnya, kebudayaan Amerika ini lebih banyak dipengaruhi oleh budaya Indian dan Eropa, utamanya negara Inggris dan Spanyol.
Kebijakan “buka pintu” telah membuat Amarika memiliki kebudayaan multikultural yang berasa dari berbagai macam kebudayaan. Meskipun demikian, budaya country serta koboi tetap menjadi salah satu ciri khas paling terkenal mengenai Amerika.
Baca juga: Wow! Ternyata Begini Kondisi Kehidupan dan Budaya di Inggris
Sumber : PinterPoint
Kondisi sosial budaya Amerika Serikat berkembang secara pesat dan memengaruhi seluruh dunia. Budaya “berusaha menjadi yang terbaik” mendorong orang-orang Amerika lebih berani untuk mencapai tujuan tanpa keraguan.
Budaya Amerika telah menjangkau ke seluruh dunia melalui musik, drama, film, seni tari, dan lainnya. Meskipun demikian, kebudayaan Amerika ini dinilai sebagai budaya paling individualistik.
Menariknya, konsep American Dream yang menganggap bahwa kehidupan sosial di Amerika baik dan menyenangkan tidaklah demikian adanya. Kalau kamu berjalan-jalan di beberapa kawasan di Amerika, kamu tidak perlu terkejut apabila menemukan banyak pengemis dan tunawisma di jalanan.
Di sisi lain, Amerika merupakan pusat pendidikan berkualitas tinggi. Negara ini mempunyai ribuan universitas, institusi pendidikan, dan kolese. Bahkan, beberapa di antaranya tercatat sebagai perguruan tinggai terbaik dan terkenal di seluruh dunia.
Tak hanya pendidikan, Amerika Serikat juga dikenal sebagai negara yang cocok untuk hiburan. Salah satu kota paling terkenal adalah Las Vegas. Kota dengan julukan Sin City ini tak pernah sepi dan selalu menjadi daya tarik bagi wisatawan asing yang mengunjungi Amerika.
Hal itulah yang secara tidak langsung memotivasi banyak orang untuk tinggal di Amerika baik melalui jalur pendidikan, pekerjaan, atau pernikahan. Kamu juga bisa mencoba working holiday visa yang memungkinkan kamu bekerja sembari liburan di negara tujuan. Sebelum keluar negeri, kamu harus memahami jenis dan cara membuat visa.
Sumber : Tribun
Adapun tradisi dan budaya Amerika yang perlu untuk kamu ketahui, antara lain sebagai berikut.
Berbeda dengan Inggris, cara salam di negara Amerika cenderung informal. Ketika kamu hendak menyapa teman baru, mulailah dengan menyunggingkan senyum dan panggil nama belakangnya. Jika kamu sudah akrab, kamu boleh memanggilnya menggunakan nama pertama.
Di Amerika, jabat tangan dan mengucapkan halo merupakan hal umum untuk memulai percakapan. Orang Amerika cenderung terbuka dan apa adanya dalam berbicara. Namun, perlu diingat bahwa mereka tidak suka basa-basi.
Kendati orang Amerika termasuk santai, kamu tetap harus bisa menempatkan diri. Ketika kamu menghadiri perjamuan, hindari mengambil dan menyantap makanan sebelum dipersilakan oleh tuan rumah.
Sebenarnya, kamu bebas menggunakan pakaian apa pun selama merasa nyaman dan sopan. Namun, wilayah di timur Amerika cenderung menggunakan pakaian formal.
Orang Amerika sangat menyukai olahraga. Beberapa jenis paling populer, seperti American Football, bola basket, baseball, serta ice hockey menjadi tontonan seru bagi keluarga Amerika. Bahkan, mereka rela menghabiskan uang untuk menyaksikan pertandingan secara langsung.
Menariknya lagi, penggemar American Football akan datang di stadion beberapa jam sebelum pertandingan dimulai. Mereka biasanya menggunakan pernak-pernik ataupun pakaian yang menyimbolkan tim yang didukung.
Tradisi berbelanja ketika Black Friday biasanya dilakukan hanya beberapa jam setelah ribuan atau jutaan kalkun menjadi santapan lantaran tidak mendapatkan pengampunan presiden atau disebut Turkey Pardons.
Kebiasaan berbelanja warga Amerika bukan tanpa sebab. Di hari Thanksgiving, promo yang diberikan oleh merchant offline maupun penjual online lebih banyak. Kegiatan belanja Black Friday ini akan diakhiri dengan Cyber Monday.
Tradisi trick or treat dipercaya berasal dari Amerika Serikat. Kebiasaan ini tak lepas dari tradisi bertukar makanan saat Halloween. Menariknya, tradisi ini melibatkan anak-anak dengan cara mengunjungi satu pintu ke pintu rumah lainnya untuk meminta permen dengan mengatakan “trick or treat”.
Sumber : deCODE
Perbedaan budaya Amerika dan Indonesia terlihat dari kebiasaan harian. Gaya hidup di Amerika sangat bebas. Hal ini tampak dari kata sapaan yang langsung menggunakan nama belakang maupun nama depan. Di Indonesia penyebutan kata sapaan hanya menggunakan nama pada orang asing atau lebih tua akan dianggap tidak sopan.
Kendati cenderung bebas, orang Amerika sangat menghargai waktu. Berbeda dengan orang Indonesia yang masih kurang menghargai waktu dan janji terhadap orang lain. Selain itu, orang Amerika cenderung bersifat individualistik sehingga terbiasa bekerja seorang diri tanpa bantuan orang lain. Lain halnya dengan Indonesia yang masih menjujung asas Gotong Royong.
Di Amerika, kamu bisa bersekolah menggunakan baju bebas. Tentunya hal ini berbeda dengan Indonesia yang telah mengatur pakaian khusus untuk sekolah sesuai jenjang pendidikan. Penggunaan seragam ini tak lain adalah untuk membuat seluruh siswa tampak serupa tanpa membedakan gender maupun latar belakang ekonomi dan lainnya.
Baca juga: Biaya Hidup di Amerika dari Mahasiswa Hingga Keluarga Beserta Tipsnya
Demikianlah informasi mengenai budaya Amerika yang bisa menambah pengetahuanmu. Kendati terdapat perbedaan budaya Amerika dan Indonesia, jadikan hal ini sebagai motivasi untuk mewujudkan cita-citamu di masa depan. Kalau kamu mau transfer ke luar negeri, gunakan Flip Globe. Dijamin transfer internasional jadi praktis dan aman. Yuk, unduh dan pakai Flip Globe sekarang!
Bagikan