Keuangan | 8 Juni 2023
Oleh : Ruth Tambunan
Menurut hasil survei Bank Indonesia pada tahun 2022, 47% masyarakat Indonesia menabung kelebihan gaji mereka di tabungan deposito. Alasan di balik pilihan tersebut adalah stabilitas return yang ditawarkan sampai akhir periode menabung dibandingkan dengan bunga bank biasa atau instrumen investasi lain yang lebih berisiko. Apa kamu juga tertarik dengan manfaatnya? Sebelum membuka rekening deposito di bank, yuk, pelajari serba-serbi cara menabung deposito dengan tepat di sini!
Baca juga: Ingin Memulai Investasi Emas? Baca Dulu Penjelasannya di Sini!
Pada umumnya, rekening deposito terbagi menjadi tiga jenis. Kamu bisa menyimak penjelasan selengkapnya dari setiap jenis di bawah ini:
Deposito berjangka adalah salah satu jenis produk deposito yang paling lazim ditawarkan berbagai bank tanah air. Di sini, kamu bisa menyimpan dana di rekening bank selama jangka waktu yang ditentukan, umumnya 6 bulan, 12 bulan, 18 bulan, atau 24 bulan. Selama periode waktu penyimpanan dana, saldo yang kamu setorkan akan bertumbuh dengan adanya bunga bank.
Berbeda dengan deposito berjangka yang dapat didaftarkan atas nama seorang individu atau entitas, jenis deposito ini tidak memiliki nama pendaftar karena sifatnya bisa diperjualbelikan kepada pihak lain. Saat memilih produk sertifikat deposito dari bank, kamu akan menerima sertifikat yang membuktikan kepemilikanmu, dan kamu bisa mencairkan saldo rekening setiap bulan atau saat jatuh tempo.
Konsep dasar deposito on-call tidak berbeda jauh dari deposito berjangka, tetapi jenis deposito ini memiliki tenor yang lebih singkat. Sebab, kamu hanya bisa menyimpan dana di rekening deposito on-call selama satu minggu hingga sebulan saja. Umumnya, deposito ini memerlukan jumlah setoran yang lebih besar, dan kamu bisa mencairkan saldo pokok serta bunga setelah memberitahukan pihak bank.
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, salah satu kunci dari popularitas deposito adalah pendapatan bunga yang konsisten hingga jatuh tempo. Namun, nominal keuntungan yang dapat diperoleh dari rekening deposito juga cukup menggiurkan karena suku bunganya relatif tinggi, yaitu sebesar 5% sampai 7% bergantung dari kebijakan setiap bank.
Dengan mempertimbangkan kelebihan deposito yang sudah disebutkan, jenis tabungan ini memiliki manfaat investasi jangka panjang dengan risiko yang lebih rendah. Jadi, jenis tabungan ini cocok untuk investor pemula.
Photo by Towfiqu barbhuiya from Pexels
Apa kamu investor pemula yang tertarik menikmati manfaat dari menabung deposito? Agar kamu tidak salah pilih produk untuk tujuan finansialmu, berikut ini adalah cara menabung deposito dengan tepat:
Cara menabung deposito yang pertama dan terpenting adalah memilih bank penerbit rekening yang kredibel. Pastikan bank pilihanmu sudah memiliki lisensi dan izin terkait dari Bank Indonesia (BI), serta sudah dijamin oleh Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS). Dengan adanya izin operasional dan perlindungan dari kedua lembaga resmi tersebut, kamu bisa merasa lebih aman dan tenang saat menabung.
Berikutnya, kamu perlu memperhatikan opsi jangka waktu sebuah produk deposito. Makin lama tenor penyimpanan dana, keuntungan yang akan kamu dapatkan tentunya juga lebih besar. Namun, jangan lupa bahwa pada jenis produk tertentu, kamu tidak bisa menarik dana sebelum jatuh tempo tanpa dikenakan penalti early withdrawal.
Jadi, cek kembali cara kerja produk yang kamu inginkan dan pertimbangkan apakah kamu akan membutuhkan uang tersebut dalam waktu dekat.
Suku bunga deposito yang tinggi memang sangat menarik karena return rate-nya otomatis lebih besar. Akan tetapi, saat mempraktikkan cara menabung deposito yang tepat, berhati-hatilah dengan deposito yang menawarkan suku bunga terlalu tinggi. Mengapa?
Melalui website resminya, LPS telah menentukan batasan suku bunga yang dapat dijamin, yaitu sebesar 4,25%. Nah, jika bank melewati persentase tersebut, tabunganmu akan lebih riskan saat bank sedang bermasalah. Sebagai langkah pencegahan, pastikan kamu memilih produk deposito dengan suku bunga yang wajar.
Baca juga: 4 Perbedaan Tabungan dan Deposito, Mana yang Lebih Menguntungkan?
Untuk mendukung kebiasaan menabung, salah satunya dengan cara menabung deposito, pastikan kamu melakukan berbagai upaya penghematan. Selain mengutamakan barang kebutuhan alih-alih keinginan, kamu bisa memilih aplikasi Flip! Apa alasannya?
Flip adalah aplikasi transfer uang yang gratis biaya admin, bahkan saat kamu harus mengirim uang ke rekening tabungan dari bank yang berbeda. Dengan mengirit biaya transfer, tentunya kamu akan punya lebih banyak uang untuk ditabung atau memenuhi keperluan penting lainnya. Yuk, mulailah berhemat dengan Flip dari sekarang, dan download aplikasinya di smartphone kamu!
Bagikan