Tips dan Panduan | 5 Desember 2023
Oleh : Rizqi Akbar
Kran air merupakan bagian yang penting dalam sistem perpipaan air di rumah. Keran yang berfungsi dengan baik akan memastikan kamu mendapatkan pasokan air yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari. Tapi jika keran rusak, kamu perlu waspada sebab air bisa terbuang dengan percuma. Masalah akan semakin besar kalau kamu menggunakan air PDAM. Tagihan bulananmu bisa membengkak.
Tidak hanya masalah pemborosan air dan tagihan yang naik, air yang menetes terus-menerus karena kran yang bocor juga bisa membahayakan struktur rumah. Bagian rumah yang lembap karena air akan cepat rusak. Jika kerusakannya parah, kamu harus mengeluarkan biaya perbaikan yang tidak sedikit.
Jika ada keran yang rusak atau tidak berfungsi sebagaimana mestinya, jangan lupa untuk segera menggantinya. Simak cara pasang kran air dan cara memasang sambungan kran air berikut ini. Mudah, kok!
Baca Juga: Ini Dia Cara Kerja Meteran Air PDAM Untuk Tahu Penggunaan Air
Foto: Unsplash
Langkah pertama dalam pemasangan kran air di rumah adalah memastikan bahwa suplai air utama dimatikan. Kamu perlu memastikan bahwa kamu telah mematikan katup utama dengan hati-hati agar tidak ada air yang mengalir ke sistem selama proses instalasi.
Setelah mematikan suplai air, langkah berikutnya adalah menyiapkan semua peralatan yang kamu perlukan. Pastikan kamu memiliki kunci pipa, obeng, tape teflon, dan barang-barang lain yang mungkin diperlukan sesuai dengan jenis kran dan pipa yang akan kamu pasang. Menyiapkan peralatan dengan baik akan membuat proses instalasi lebih efisien dan mengurangi risiko kesalahan.
Mulailah dengan melepas kran lama yang akan diganti. Gunakan kunci pipa untuk membuka mur atau baut yang mengikat kran lama ke pipa. Pastikan untuk memegang kran dengan stabil saat melepasnya agar tidak merusak pipa di sekitarnya. Setelah kran lama dilepaskan, periksa apakah ada kerusakan atau kotoran di ujung pipa.
Sebelum memasang kran baru, bersihkan ujung pipa dengan hati-hati. Gunakan sikat atau lap bersih untuk menghilangkan debu, kotoran, atau karat yang mungkin menempel pada ujung pipa. Kebersihan ini penting untuk memastikan koneksi yang baik antara pipa dan kran baru, menghindari masalah kebocoran di masa depan.
Sebelum memasang kran baru, bungkus ulir ujung pipa dengan tape teflon. Tape teflon berfungsi sebagai segel tambahan untuk mencegah kebocoran air. Kamu dapat melilitkan tape teflon pada ulir pipa dengan hati-hati, searah jarum jam, sehingga kran baru dapat dipasang dengan baik dan aman.
Saat semua persiapan telah selesai, pasang kran baru ke pipa dengan hati-hati. Pastikan kran ditempatkan dengan rapat dan aman. Gunakan kunci pipa untuk mengencangkan mur atau baut dan pastikan tidak ada kebocoran di sekitar area koneksi.
Jika kran kamu memiliki selang air terpisah, hubungkan selang tersebut ke kran. Pastikan kencang dan aman untuk menghindari masalah selanjutnya. Jika kran kamu tidak memiliki selang terpisah, langkah ini dapat dilewati.
Setelah kran baru terpasang dengan baik, buka kembali suplai air utama. Lakukan ini secara perlahan untuk menghindari tekanan air yang tiba-tiba. Pastikan tidak ada kebocoran atau masalah lain yang muncul setelah suplai air diaktifkan kembali.
Foto: American Standard
Terakhir, periksa kran dan sekitarnya untuk memastikan tidak ada kebocoran air. Perhatikan dengan teliti setiap sambungan dan kawasan sekitarnya. Jika ada kebocoran kecil, kamu mungkin perlu menyesuaikan tingkat kekencangannya dengan menggunakan kunci pipa.
Lalu bagaimana cara memasang filter kran air? Caranya kurang lebih sama dengan cara mengganti kran air. Pasang filter kran air dengan cara mematikan suplai air, lepas kran lama, pasang filter di antara kran dan selang, pastikan kekencangannya sudah cukup dan hidupkan kembali suplai air. Periksa filter secara berkala. Jangan biarkan filter terlalu kotor sebelum kamu menggantinya lagi.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu seharusnya dapat dengan mudah memasang kran air baru di rumahmu. Pastikan untuk berhati-hati dan teliti dalam setiap langkah untuk memastikan instalasi yang aman dan tanpa masalah.
Jika kamu merasa tidak yakin atau mengalami kesulitan, lebih baik memanggil profesional untuk membantu dengan instalasi kran air di rumahmu.
Baca Juga: Gampang Banget! Begini Cara Bayar Tagihan PDAM Pakai Flip
Selain memastikan semua kran dan pipa di rumahmu dalam kondisi baik, jangan lupa juga untuk melakukan pembayaran PDAM tepat waktu. Setiap daerah memang menetapkan kebijakan batas pembayaran yang berbeda-beda, tapi biasanya tagihan harus dilunasi antara tanggal 20-25 setiap bulannya.
Mau bayar tagihan lebih mudah? Pakai Flip saja! Cukup unduh aplikasinya di Google Play Store dan Apps Store kamu bisa bayar semua tagihan dari rumah.
Bagikan