Tutorial | 5 Maret 2023
Oleh : Farrel Baihaqi
Selain karena keindahan alamnya, Jerman merupakan negara yang punya kualitas pendidikan yang mumpuni. Tidak heran jika selama ratusan tahun, negara ini sudah berhasil menarik pelajar dari berbagai belahan dunia untuk menimba ilmu di sana. Salah satu presiden kita yakni BJ. Habibie, juga menuntaskan pendidikannya di negara tersebut.
Salah satu alasan kenapa Jerman adalah negara tujuan pendidikan yang layak kamu pertimbangkan adalah banyaknya universitas di Jerman yang berkualitas. Negara tersebut punya setidaknya 400 perguruan tinggi dengan banyak nama yang sudah diakui secara internasional.
Jika kamu khawatir biaya kuliah di Jerman mahal, ada berbagai opsi beasiswa yang dapat dipilih. Beasiswa ini ada yang berasal dari pemerintah Indonesia, ada juga yang berasal dari pemerintah Jerman. Ini memungkinkanmu untuk kuliah di Jerman gratis. Lalu, apa saja persiapan dan syarat kuliah di Jerman?
Baik program S1 maupun S2 di Jerman saat ini, lebih banyak yang masih menggunakan bahasa Jerman alih-alih bahasa Inggris. Karena itu, belajar bahasa Jerman sangat penting. Tidak hanya kebutuhan di dunia kampus, bahasa Jerman juga kamu butuhkan untuk bisa berinteraksi dengan masyarakat setempat.
Selain itu, jumlah buku bahasa Jerman yang diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris ternyata masih sedikit. Ini juga menuntutmu memiliki kemampuan yang baik dalam berbahasa Jerman. Kamu sebaiknya belajar bahasa Jerman sejak masih di Indonesia agar nanti tidak kesulitan di sana, ya!
Baca Juga : Mau Transfer ke Eropa? IBAN BCA Solusinya!
Meskipun terdengar mudah, memilih kampus bisa memakan waktu yang cukup banyak. Ada beberapa opsi jurusan yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar. Tapi jumlahnya masih sangat terbatas. Ada juga yang menggunakan dua bahasa yakni bahasa Inggris dan Jerman.
Untuk memudahkanmu memilih program dan universitas yang sesuai keinginan, kamu bisa mengunjungi situs DAAD atau German Academic Exchange Service. Situs tersebut menyimpan database hampir 2.000 program perkuliahan yang bisa kamu ambil di sana.
Setelah kamu menentukan jurusan apa dan kampus mana yang akan kamu pilih, saatnya untuk mencari tahu prorses aplikasi untuk bisa masuk ke sana. Kamu bisa membaca berbagai informasi mengenai cara pendaftaran di situs resmi kampus.
Sama seperti kampus-kampus lain , kampus di Jerman juga menetapkan persyaratan yang mungkin berbeda-beda. Kalau kamu mengambil program dengan bahasa pengantar dengan bahasa Jerman, kamu membutuhkan sertifikasi bahasa dengan level setara sertifikasi C2 dari Goethe.
Tapi kalau kamu mengambil jurusan dengan bahasa Inggris, kamu perlu menyertakan bukti sertifikasi bahasa seperti TOEFL atau IELTS. Selain persyaratan bahasa, cari tahu juga apakah kampus tersebut hanya menerima pelajar dari background pendidikan tertentu. Beberapa kampus juga mungkin mensyaratkan adanya recommendation letter atau motivation letter bahkan sesi wawancara bagi calon mahasiswanya.
Jangan lupa juga untuk memastikan kalau kamu tidak melewati tanggal aplikasinya, ya!
Untuk kamu yang akan berkuliah di Jerman pada tingkat S1, kamu perlu tahu tentang studienkolleg. Studienkolleg sebenarnya adalah kelas persiapan khusus mahasiswa asing untuk menyamakan level pendidikan serta kemampuan berbahasa dengan siswa Jerman. Tujuannya adalah agar kamu lebih siap untuk menempuh perkuliahan di sana nantinya.
Studienkolleg biasanya berlangsung selama 2 semester atau satu tahun sebelum kamu bisa memulai perkuliahan. Setelah masa tersebut berakhir, kamu bisa ikut ujian kualifikasi untuk masuk perguruan tinggi Jerman.
Baca Juga : 7 Pilihan Jurusan di Oxford University yang Paling Banyak Peminat
Hal lain yang tidak kalah penting untuk dipersiapkan adalah pembiayaan kuliah. Perlu diketahui bahwa kedutaan Jerman tidak bisa mengeluarkan visa pelajar jika calon mahasiswa tidak dapat menunjukkan bukti bahwa mereka mampu membayar biaya pendidikan dan biaya hidup selama di Jerman.
Biaya hidup per tahun di Jerman sekitar 8.700 Euro (sekitar Rp143 juta) jadi kamu harus membuktikan kalau kamu punya aset sebanyak itu.
Itu dia berbagai hal penting yang perlu kamu ketahui untuk bisa kuliah di Jerman. Selama di Jerman, kamu bisa menerima dan mengirimkan uang kepada keluarga yang ada di Indonesia dengan mudah lewat Flip Globe, loh! Yuk, unduh aplikasinya sekarang!
Bagikan