Donasi | 22 Februari 2024
Oleh : Aditya R
Manfaat teknologi untuk memudahkan keperluan dan aktivitas manusia bisa kamu temukan di banyak aspek kehidupan, termasuk dalam beribadah dan menunaikan kewajiban. Sebagai seorang muslim misalnya, adanya alternatif cara bayar zakat fitrah online jadi kemudahan dan solusi tersendiri.
Baca Juga: Siapa yang Berhak Menerima Zakatmu? Inilah 8 Kategorinya
Sumber: Freepik
Salah satu rukun Islam yang wajib ditunaikan seorang muslim sebagai bukti ketaatannya kepada Allah adalah membayar zakat. Hal ini sebagaimana dalil pada Alquran QS Al Bayyinah ayat 5 yang berarti:
“Padahal mereka hanya diperintah menyembah Allah dengan ikhlas menaati-Nya semata-mata karena (menjalankan) agama, dan juga agar melaksanakan salat dan menunaikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus.”
Zakat sendiri merupakan bentuk ibadah harta. Namun, tak cuma untuk semata menunaikan perintah Allah, makna zakat sendiri juga erat kaitannya dengan kepedulian terhadap sesama. Zakat pun dapat mendorong seseorang untuk senantiasa memiliki hati yang bersih karena melatih diri untuk tidak kikir sekaligus bentuk syukur terhadap nikmat yang Allah berikan.
Asal kata zakat berasal dari bahasa Arab yang bermakna suci (penyucian). Artinya, zakat fitrah dimaksudkan untuk kembali menyucikan jiwa setiap muslim, baik laki-laki maupun perempuan. Adapun menunaikan zakat fitrah hanya diwajibkan pada satu periode tertentu, yakni sepanjang bulan Ramadan hingga malam menjelang Idul Fitri.
Di Islam terdapat beberapa jenis zakat. Namun secara spesifik mengenai perintah zakat fitrah adalah sebagai berikut.
“Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mewajibkan zakat fitrah, sebagai pembersih bagi orang yang puasa dari segala perbuatan sia-sia, dan ucapan tidak baik, dan sebagai makanan bagi orang miskin. Siapa yang menunaikannya sebelum shalat hari raya maka zakatnya diterima, dan siapa yang menunaikannya setelah shalat hari raya maka termasuk sedekah biasa." (HR Abu Daud)
"Rasulullah SAW telah mewajibkan zakat fitrah satu sha' kurma atau gandum bagi setiap orang merdeka atau budak, lelaki, atau wanita, besar atau kecil dari kaum muslimin." (HR Bukhari)
"Pada masa Nabi SAW kami biasa mengeluarkan zakat fitrah berupa satu sha' makanan, kurma, gandum, atau kismis." Kemudian pada masa Mu'awiyah dan datang gandum Syam, dia berkata: "Menurutku satu mud gandum ini setara dengan dua mud gandum lainnya." (HR Bukhari)
Hukum membayar zakat fitrah online sempat menjadi perdebatan. Hal ini lantaran cara bayar zakat fitrah online adalah menggunakan uang yang ditransferkan kepada pihak pengelola sejumlah yang ditetapkan.
Jika merujuk pada empat imam besar mazhab, tiga di antaranya yakni Maliki, Syafi’i, dan Hambali sepakat bahwa zakat fitrah harus disalurkan dalam bentuk makanan pokok. Pasalnya zakat fitrah bertujuan untuk memberi bantuan makanan yang menandakan bahwa sudah tidak lagi di bulan Ramadan, melainkan Hari Raya Idul Fitri.
Namun, sebagian ulama lain termasuk Hanafi berpendapat bahwa boleh-boleh saja berzakat fitrah dengan sejumlah uang dengan catatan bahwa nominal uang yang diberikan setara dengan bahan makanan pokok yang dikeluarkan. Khalifah Umar bin Abdul Aziz pun juga sependapat sebagaimana dalam sebuah riwayat dari Abu Ishaq:
“Aku menjumpai mereka (Al Hasan dan Umar bin Abdul Aziz) sementara mereka sedang menunaikan zakat Ramadan dengan beberapa dirham yang senilai bahan makanan.”
Baca Juga: Wajib Tahu! Ini Cara Bayar Zakat Penghasilan yang Benar
Sumber: Freepik
Cara bayar zakat fitrah online sangatlah mudah. Namun, kamu perlu mengetahui dulu mengenai aturan terkait pembayaran zakat fitrah.
Zakat fitrah wajib atas setiap muslim, baik anak-anak maupun dewasa, laki-laki maupun perempuan, yang sudah mempunyai harta satu nisab selain harta yang dimanfaatkan untuk keperluan pangan keluarganya pada hari raya dan malamnya. Meski begitu, bagi orang-orang yang juga membutuhkan, dia juga boleh dan berhak menerima zakat fitrah di samping kewajibannya mengeluarkan zakat fitrah.
Itu artinya, seorang suami dan ayah wajib untuk membayar zakat fitrah atas setiap anggota keluarganya termasuk anak-anaknya selama mereka belum mampu menafkahi diri. Hal ini tetap harus dipenuhi suami bahkan sekalipun istrinya kaya lantaran kewajban suami sebagai pemberi nafkah. Adapun seorang ayah juga wajib membayar zakat fitrah atas anak perempuannya meski telah dewasa sekalipun sebelum menikah.
Lantas, bagaimana cara bayar zakat fitrah online?
1. Pertama, hitung dulu besarnya zakat yang harus kamu keluarkan.
Misal, kamu memiliki keluarga kecil yang terdiri dari 1 suami, 1 istri, dan 1 anak kecil serta tidak memiliki tanggungan keluarga lainnya. Harga besar yang biasa kamu konsumsi per kg adalah Rp15 ribu.
Maka, besarnya uang yang harus kamu keluarkan untuk zakat fitrah ini adalah
= 2,5 x 3 x Rp15 ribu
= Rp112,5 ribu
2. Pilih lembaga pengelola zakat online yang kredibel.
3. Baca niat membayar zakat fitrah.
4. Lakukan pembayaran sesuai instruksi yang diminta.
Tidak sulit, bukan, cara bayar zakat fitrah online? Meski begitu, pastikan kamu memahami syarat-syarat dan perhitungan zakat fitrah sekaligus meniatkannya dengan sungguh-sungguh agar mendapat ganjaran kebaikan dan pahala maksimal, ya.
Oh ya, kamu pun sekarang bisa melakukan zakat maupun sedekah lewat aplikasi Flip, lho. Cukup masuk di menu Zakat & Sedekah, lalu masukkan nominal yang ingin kamu bagikan dan transfer sesuai bank yang kamu miliki. Dengan Flip, tunaikan ibadah jadi lebih praktis dan nyaman!
Bagikan