mural
homeforward
Waspada Penipuan! Berikut Cara Ekspor Barang ke Luar Negeri dengan Aman

Waspada Penipuan! Berikut Cara Ekspor Barang ke Luar Negeri dengan Aman

Usaha ekspor barang atau produk merupakan salah satu jenis usaha yang memiliki potensi keuntungan besar. Sejalan dengan cuan yang menggiurkan, bisnis ini juga memiliki risiko tinggi. Salah satunya adalah kasus penipuan dalam transaksi ekspor yang menyebabkan korban tertipu ratusan juta bahkan miliaran rupiah. 

Untuk mencegah semua hal tersebut, kamu wajib mengetahui apa saja modus penipuan yang umumnya terjadi dan bagaimana cara ekspor barang ke luar negeri dengan aman. 

Modus Penipuan Dalam Transaksi Ekspor 

Meningkatnya kejahatan dalam perdagangan internasional, membuat seorang eksportir harus kian waspada dalam bertransaksi. Meskipun sudah belajar cara ekspor barang ke luar negeri, namun motif penipuan semakin beragam dan mengincar para pemula yang baru terjun dalam bisnis ekspor.  Beberapa contoh kasus penipuan yang pernah terjadi yakni: 

1. Mengajak eksportir ke luar negeri

Salah satu kasus yang pernah terjadi di Uni Emirat Arab pada tahun 2019 silam, membuat eksportir Indonesia menjadi korban. Saat itu, oknum pelaku mengajukan inquiry kepada eksportir. Tidak ada tawar menawar, sang pelaku bahkan menerima setiap harga yang diberikan oleh korban.  

Pelaku mengundang korban untuk datang ke negara tujuan ekspor dan berjanji akan menyediakan fasilitas akomodasi dan transportasi selama kunjungan. Pelaku bahkan berjanji akan membayar tagihan produk sesaat usai barang tiba di pelabuhan. 

Setelah korban tiba di negara tujuan dan bertemu pelaku, pelaku akan mempengaruhi korban untuk memberikan dokumen asli pengiriman dengan alasan dokumen tersebut dibutuhkan untuk mengeluarkan barang dari pelabuhan. 

Pada hari berikutnya, oknum pelaku sulit dihubungi dan menghilang. Pembayaran yang dijanjikan pun tak pernah terjadi sehingga penjual mengalami kerugian yang cukup besar. 
 

2. Penipuan lewat internet

Modus penipuan kedua yang masih sering terjadi hingga saat ini adalah metode penipuan lewat internet. Untuk menarik calon pembeli, para eksportir kerap memasang iklan secara online

Melihat adanya peluang, para pelaku penipuan kemudian melancarkan aksinya dengan pura-pura tertarik membeli produk dalam jumlah besar. Untuk meyakinkan penjual, sang penipu menawarkan penandatanganan  kontrak kerjasama secara online

Eksportir yang terperdaya kemudian mengirim sejumlah barang yang dimintakan dengan iming-iming pembayaran dilakukan setelah barang sampai di tempat tujuan. Namun sayangnya, setelah barang tiba di luar negeri, pelaku tidak dapat dihubungi dan uang yang dijanjikan pun tak pernah datang.

Baca Juga : Begini Cara Ekspor Barang yang Aman ke Luar Negeri

Cara Mencegah Penipuan Ekspor

Untuk mencegah penipuan, para eksportir diharapkan semakin meningkatkan kewaspadaannya dalam bertransaksi dengan mitra dagangnya. Cara belajar ekspor barang ke luar negeri pun harus selalu ditingkatkan demi meminimalkan risiko  kerugian dan kehilangan dana atau pun barang yang diekspor. Berikut beberapa hal yang wajib dilakukan para pelaku ekspor ketika bertransaksi. 

  1. Membekali diri dengan informasi 

Seorang eksportir tak hanya harus tahu bagaimana cara ekspor barang ke luar negeri, namun juga membekali diri dengan berbagai perkembangan di dunia ekspor termasuk modus-modus penipuan terbaru. 

Selalu waspada dan jangan mudah tergoda dengan kata-kata manis. Kamu harus menjaga dokumen-dokumen penting dan tidak memberikannya kepada pembeli bila kewajiban pembayarannya belum terpenuhi.
 

1. Perhatikan legalitas calon pembeli

Hal selanjutnya yang harus dilakukan oleh para eksportir adalah memperhatikan legalitas calon pembeli. Pastikan kamu bertransaksi dengan pembeli yang sudah mempunyai legalitas yang resmi dan sah. 

Jika masih ragu, penjual dapat meminta informasi kepada perwakilan Pemerintah RI yang ada di luar negeri untuk  melakukan verifikasi lapangan apakah benar calon pembeli tersebut benar adanya. Keabsahan calon pembeli bisa dibuktikan dengan apakah pembeli tersebut memiliki kantor sesuai dengan alamat yang diberikan serta masih beroperasi. 

2. Buat kontrak penjualan

Untuk meminimalkan penipuan, haru ada kontrak penjualan yang dibuat. Kontrak ini akan mengikat kedua belah pihak terkait pemenuhan hak dan kewajibannya. Bila ada salah satu pihak yang mencoba melakukan penipuan, maka kontrak dapat dimanfaatkan untuk melakukan tindakan hukum. 

3. Gunakan sistem pembayaran yang aman

Menggunakan sistem pembayaran yang aman dalam kegiatan ekspor dan impor harus dilakukan. Kamu juga bisa menerapkan penggunaan Letter of Credit (L/C) atau melalui transfer uang muka terlebih dulu (besarnya sesuai kesepakatan kedua belah pihak). 

Baca Juga : Apa Itu Pajak Barang Ekspor? Berikut Definisi Serta Detail Tarif Pajak Ekspor yang Berlaku

Setelah mengetahui cara ekspor barang ke luar negeri, kamu juga wajib melakukan transaksi uang ke luar negeri dengan aman. Salah satu layanan yang bisa dimanfaatkan adalah Flip Globe dari Flip. Dengan Flip Globe, kamu dapat melakukan transfer dana ke lebih dari 50 negara di dunia. 

Segera unduh aplikasi Flip di App Store maupun PlayStore untuk membantumu menjalankan bisnis dengan lebih efisien. 

[SEO&ASO] Banner Article Blog_Flip Globe 1200x300 Bahasa.png
 

Bagikan

Lainnya

6 Tips Memilih Investasi buat Anak Muda
6 Tips Memilih Investasi buat Anak Muda
6 Cara Investasi Reksadana untuk Pemula
6 Cara Investasi Reksadana untuk Pemula
Catat, 8 Universitas di New Zealand Ini Tawarkan Beasiswa!
Catat, 8 Universitas di New Zealand Ini Tawarkan Beasiswa!
Mau Jadi Supplier Baju Import? Cek Dulu Serba-serbinya di Sini
Mau Jadi Supplier Baju Import? Cek Dulu Serba-serbinya di Sini
Cara Melihat Tagihan BPJS Kesehatan, Bisa Pakai Aplikasi Flip!
Cara Melihat Tagihan BPJS Kesehatan, Bisa Pakai Aplikasi Flip!

Kategori

Mulai transaksi bareng Flip

#LebihDariItu

4.8

App Store

starstarstarstarstar
App Store
rating
flip logo

Tentang Flip

BlogPromoBerita & MediaCek Kode SwiftKonversi Mata UangKomunitasBantuanKebijakan PrivasiSyarat & KetentuanLaporkan Kerentanan

Hubungi Flip

Layanan Pengaduan Konsumen Flip

+62 21 - 30002424

Email

[email protected]

Alamat Kantor Terdaftar

Komplek Timah Blok BB No. 71, Tugu, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, 16451

Alamat Surat-Menyurat

Arkadia Green Office Park, Tower F Lantai 3, Jl. T.B. Simatupang Kav. 88, Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, 12520.

Bisnis & Kerja Sama

[email protected]

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kementerian Perdagangan RI

Whatsapp 0853 1111 1010

iso-27001
Flip adalah perusahaan transfer dana yang telah terlisensi oleh Bank Indonesia.
© 2024 PT Fliptech Lentera Inspirasi Pertiwi