Keuangan | 8 Juni 2021
Oleh : Anonim
Kuliah atau tinggal di luar negeri memang menjadi impian banyak orang untuk melatih kemandirian, mencari suasana baru, dan berbagai alasan lainnya. Biaya hidup di tiap negara juga berbeda-beda tergantung tingkat pendapatan perkapita dan infrastruktur yang baik.
Biaya termahal di dunia saat ini diduduki oleh negara Swiss, sedangkan biaya termurah diduduki oleh negara Pakistan. Untuk mengetahui biaya hidup di Korea, Jepang, Inggris, dan 10 negara lainnya, berikut ini ulasan selengkapnya.
Baca juga: Ini Masalah yang Kerap Dihadapi Saat Transfer Uang ke Luar Negeri!
Tidak hanya terkenal sebagai destinasi wisata karena keindahan alamnya, Korea Selatan juga menjadi tujuan calon mahasiswa yang ingin melanjutkan studi. Kualitas pendidikan di Negeri Ginseng ini juga tidak kalah bagus dengan negara lainnya. Berikut ini gambar rincian biaya bulanan di Korea Selatan.
Untuk rincian harga di atas hanya sebagai gambaran saja karena biasanya besaran biaya sewa tempat tinggal dan biaya makan dapat berbeda-beda tergantung kota, luas hunian, fasilitas yang disediakan, dan lokasinya apakah berada di pusat kota atau pinggiran.
Sebagai salah satu negara maju di kawasan Asia, Jepang menjadi incaran banyak orang yang ingin berlibur, menuntut ilmu, atau mencari pundi-pundi uang. Dibandingkan dengan Indonesia, biaya hidup di negara Jepang terbilang mahal karena sebanding dengan pendapatan perkapitanya.
Untuk biaya sewa tempat di Jepang memang terbilang sangat mahal tergantung lokasi, kota, usia bangunan, luas bangunan, dan kemudahan aksesnya. Ada beberapa pilihan hunian seperti asrama, mansion, dan apartemen.
Namun, untuk mahasiswa sangat disarankan tinggal di asrama atau dorm karena biaya sewa yang lebih murah. Sementara itu, untuk harga sewa apartemen sangatlah mahal mulai dari JPY 20.000 (2,6 juta rupiah) hingga JPY 80.000 (10,4 juta rupiah) per bulan.
Biaya untuk makan dan minum di Jepang juga tergantung gaya hidup. Pilihan terbaik untuk menghemat pengeluaran yaitu dengan memasak sendiri. Untuk harga makanan di toko serba ada seperti onigiri, bento box, dan lain-lain sekitar JPY 100 (13 ribu) – JPY 500 (65 ribu) per porsi.
Sebagian besar masyarakat di Jepang cenderung memilih menggunakan transportasi umum karena biaya parkir di Jepang sangat mahal. Untuk kisaran biaya transportasi umum selama sebulan kira-kira JPY 10.300 atau sekitar 1,4 juta rupiah.
United Kingdom (UK) atau Inggris memang menjadi negara destinasi wisata yang terkenal di dunia. Negara yang kaya akan budaya dan nilai sejarahnya ini juga memiliki mutu pendidikan yang berkualita sehingga tidak mengherankan jika banyak calon mahasiswa yang melanjutkan studi di negara ini.
Besaran biaya untuk tinggal di Inggris bergantung pada jenis hunian dan lokasi.
Bagi mahasiswa sangat disarankan untuk tinggal di asrama yang telah disediakan oleh pihak kampus agar lebih hemat dengan perkiraan biaya mulai dari 400 – 1.200 poundsterling (sekitar 7,9 juta – 23,7 juta rupiah per bulan.
Sebagai destinasi wisata, kuliner yang ada di Inggris sangat beragam dengan pilihan harga yang variatif. Untuk biaya belanja makan selama sebulan sekitar 50 – 100 poundsterling (988 ribu – 1,9 juta rupiah) dan rata-rata biaya makan di luar yaitu 5 – 20 poundsterling per porsinya.
Untuk biaya transportasi dalam kota biasanya berada pada kisaran 2 – 8 poundsterling (PP) atau sekitar 39 ribu hingga 158 ribu rupiah. Sementara itu, untuk transportasi antar kota berada pada kisaran 5 – 10 poundsterling (PP) atau sekitar 98 ribu hingga 198 ribu rupiah.
Sebagai salah satu negara maju di Asia dan letaknya yang sangat dekat dengan Indonesia, Singapura menjadi pilihan destinasi wisata dan pendidikan. Kualitas pendidikan di Singapura juga tidak perlu diragukan lagi. Berikut ini gambaran mengenai rincian biaya hidup di Singapura bagi mahasiswa.
Thailand merupakan salah satu negara yang banyak dipilih untuk destinasi wisata bagi mahasiswa atau pelancong yang memiliki budget minim. Selain untuk berlibur, Thailand juga menjadi pilihan bagi calon mahasiswa yang ingin melanjutkan studi karena biaya hidup yang relatif terjangkau.
Sebagai salah satu negara tetangga yang letaknya sangat dekat dengan Indonesia, Malaysia menjadi salah satu pilihan terbaik untuk liburan, melanjutkan studi, atau bekerja. Biaya yang dibutuhkan untuk tinggal di Malaysia, khususnya Kuala Lumpur juga cukup terjangkau.
Biaya untuk hidup di Australia terutama di kota-kota besar juga terbilang mahal, terutama di daerah Sidney, Melbourne, dan Canberra. Total biaya yang harus dikeluarkan untuk hidup selama 1 bulan berada pada kisaran 1500 – 2500 dollar Australia (16,5 juta hingga 27,6 juta rupiah).
Untuk biaya makan per bulan sekitar 400 – 800 AUD atau sekitar 1,4 juta hingga 2,7 juta rupiah. Sementara itu, untuk biaya tempat tinggal sewa bersama sekitar 85 – 215 AUD atau sekitar 900 ribu hingga 2,3 juta per minggu.
China merupakan salah satu negara yang maju dalam bidang teknologi dan transportasi. Negara ini juga digadang-gadang sebagai negara unggulan dalam bidang industri, ekonomi, dan pendidikan. Maka tidak mengherankan jika China menjadi tujuan calon mahasiswa untuk melanjutkan studi.
Untuk biaya akomodasi atau tempat tinggal berada pada kisaran 200 – 3.300 CNY atau sekitar Rp3,9 juta hingga 6,5 juta rupiah. Sementara itu, untuk biaya makan per porsi sekitar 10 CNY atau sekitar Rp19.700,00 dan biaya transportasi untuk satu tiket sekitar 2 CNY (Rp3.950,00).
Baca juga: 5 Perguruan Tinggi Terbaik di Korea Selatan, Pilih yang Mana?
Jika suatu saat ada teman atau kerabat yang bekerja atau kuliah di negara yang sudah disebutkan, kamu bisa menggunakan Flip Globe. Flip Globe merupakan layanan kirim uang ke luar negeri seperti Turki, Hong Kong, Filipina, Malaysia, India, dan negara lainnya secara aman, nyaman, dan murah.
Untuk info cara pakai Flip Globe, kamu bisa langsung klik link https://flip.id/remittance dan cara pakainya bisa dilihat di sini https://www.instagram.com/stories/highlights/17865797252305347/.
Bagikan