Learning | 2 November 2022
Oleh : Farrel Baihaqi
Australia adalah salah satu negara tujuan studi populer oleh masyarakat Indonesia. Melansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Budaya, terdapat sekitar 11 ribu mahasiswa Indonesia di Negeri Kanguru. Adapun 80% di antaranya menempuh studi di perguruan tinggi dan universitas di Australia, sementara sisanya mengambil sekolah vokasi, kursus, dan lain sebagainya. Hmmm… apakah kuliah di Australia murah sehingga banyak orang Indonesia belajar di sana?
Baca juga: Simak! Syarat dan Cara Mengajukan Working Holiday Visa Australia
Besarnya nominal tiap kampus dan daerah tentu berbeda-beda, ditambah lagi dengan gaya hidup yang dijalani. Sebagai gambaran, rerata biaya kuliah di Australia untuk program sarjana dan master berkisar di angka AU$15.000 hingga AU$37.000 per tahun. Kamu tentu masih harus mempertimbangkan biaya hidup: makan, tempat tinggal, akomodasi, dan lain sebagainya. Namun berita baiknya, ada banyak beasiswa yang bisa kamu manfaatkan, seperti LPDP, Australia Awards Scholarships, dan lain-lain.
Beasiswa ini pun kerap dibagikan untuk kamu yang ingin menempuh studi di berbagai universitas di Australia terbaik seperti berikut ini.
Sumber : Tribunnews
Australian National University alias ANU adalah salah satu universitas negeri di Australia yang terbaik. Tak cuma di benua dan negara asalnya, reputasi kampus ini juga sudah tersohor hingga ke belahan dunia lainnya. ANU berada di Canberra, ibu kota Australia. Untuk bersiap masuk ke sini, kamu perlu mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Pasalnya, persaingan masuk ANU sangat kompetitif dengan acceptance rate hanya 35%. Di tahun 2022 ini, ANU berhasil menempati peringkat 27 di dunia.
Seperti namanya, University of Melbourne berada di kota Melbourne, Victoria, Australia. Kampus ini memiliki sejarah yang cukup panjang. Berdiri sejak tahun 1853, University of Melbourne merupakan universitas tertua di Australia yang kedua dan menjadi tertua pertama di negara bagian Victoria. University of Melbourne berhasil menduduki peringkat ke-37 dunia sehingga tak heran jika kamu bakal menemukan banyak mahasiswa internasional di sini. Meski cukup selektif, acceptance rate di universitas ini cukup besar, yakni sekitar 70 hingga 80 persen.
Sumber : Istock
University of Sydney juga merupakan salah satu universitas di Australia yang paling tua—berdiri sejak 1850. Di samping sejarahnya yang cukup panjang, pendidikan di kampus ini memang telah diakui secara global. Universitas yang berada di Sydney ini menduduki peringkat ke-38 secara internasional dan menjadikannya banyak jadi destinasi studi mahasiswa dari negara lain. Acceptance rate University of Sydney juga cukup kecil, yakni sekitar 30% sehingga setiap calon mahasiswa perlu benar-benar mempersiapkan diri untuk menjadi mahasiswa di sini.
University of New South Wales (UNSW) menjadi bagian dari pendidikan perguruan tinggi sentral di Australia. Komitmen ini pun menjadikan kualitas pendidikan UNSW senantiasa terjaga dengan baik dan menghasilkan lulusan bermutu dan berdaya saing global. Kampus UNSW juga berada di Sydney, tepatnya di Kensington. Saat ini UNSW menduduki peringkat ke-43 dengan acceptance rate sekitar 73%. Dengan gabungan lingkungan hidup yang nyaman dan akademik yang baik, siap-siap betah saat kamu meneruskan studi di sini, ya.
Sumber : Istock
Berada di jantung Brisbane, Queensland, University of Queensland biasanya diburu oleh mereka yang mengejar studi di bidang bisnis. Tidak sedikit beberapa di antaranya yang menawarkan double degree sekaligus. Walau begitu, beberapa jurusan dan program studi lain di kampus ini juga tak kalah bagus. University of Queensland menempati peringkat dunia ke-47 saat ini. Persaingan untuk bisa jadi mahasiswa di sini pun cukup ketat dengan acceptance rate University of Queensland berada di angka sekitar 40%.
Monash adalah universitas di Australia yang banyak orang Indonesianya. Namun tenang saja, mahasiswa internasional di kampus ini juga banyak mengingat Monash University adalah universitas riset publik yang sudah eksis sejak 1958 silam. Berlokasi di Melbourne, Victoria, Australia, Monash menjadi salah satu universitas yang memiliki jumlah mahasiswa paling banyak. Per 2022, Monash University masih konsisten menjadi perguruan tinggi terkemuka dunia dengan menduduki peringkat ke-58 secara global. Adapun acceptance rate Monash sekitar 40%.
Kalau ingin merasakan tinggal di Perth dengan pendidikan yang berkelas internasional, University of Western Australia (UWA) bisa jadi pilihanmu. Perguruan tinggi ini juga banyak dipilih karena kegiatan risetnya yang mumpuni. UWA saat ini berada di posisi ke-93 menurut QS Ranking. Dengan acceptance rate 38%, pastikan kamu benar-benar melakukan persiapan yang matang untuk lolos sederet ujian masuknya, ya.
Baca juga: Ini Masalah yang Kerap Dihadapi Saat Transfer Uang ke Luar Negeri!
Itulah beberapa pilihan universitas di Australia yang memiliki kualitas terbaik dan menjadi incaran mahasiswa dari seluruh dunia lainnya. Ada yang sudah jadi sasaranmu?
Oh ya, untuk keperluan transfer ke Australia, sekarang sudah ada Flip Globe yang siap membantumu. Dengan begitu, keluarga yang akan mengirimkan dana untuk keperluanmu studi dan hidup di Australia bisa transfer lebih cepat dan aman dengan biaya jauh lebih murah—mulai dari Rp60-an ribu per transaksi! Yuk, transaksi ke luar negeri lebih murah pakai Flip Globe!
Bagikan