mural
homeforward
Ternyata Ini Bedanya BI Fast BCA dan Real-time Online!

Ternyata Ini Bedanya BI Fast BCA dan Real-time Online!

Pada akhir tahun 2021 kemarin, Bank Indonesia meluncurkan sistem BI Fast untuk membantu proses transaksi secara real time dan 24/7. Layanan baru ini dimaksudkan untuk terus mempermudah transaksi keuangan harian para pengguna mobile banking dan sejenisnya, termasuk para nasabah BCA. 

Saat harus transfer ke bank beda dari BCA, biasanya kamu harus memilih ingin transfer menggunakan BI Fast BCA atau real-time online. Meski sama-sama bisa digunakan secara real time dan 24 jam setiap harinya, apa perbedaan keduanya?   

Baca juga: Praktis! Ini Cara Top Up DANA BCA!

Apa itu BI Fast BCA? 

Dikutip dari situs Bank Indonesia, BI Fast payment adalah infrastruktur sistem pembayaran ritel nasional untuk melayani transaksi ritel secara real time. Pembayaran yang dilakukan dengan BI Fast Bank Indonesia ini efisien, aman, dan tersedia setiap saat (24/7). 

Layanan ini berguna untuk memenuhi kebutuhan nasabah dan masyarakat Indonesia untuk melakukan transaksi di luar jam kerja. Apalagi, mengingat layanan Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI) masih sangat terbatas oleh waktu layanan dan kanal pembayaran. 

Apa itu Real-time Online? 

Bi Fast BCA

Sumber : BCA 

Mirip dengan BI Fast, real-time online adalah layanan transfer online di mana nasabah dapat melakukan berbagai transaksi keuangan secara langsung. Ini termasuk mengirim uang, menerima uang, sekaligus mengecek mutasi dan saldo. Hal yang digarisbawahi di sini adalah waktu. Dengan ponsel dan jaringan internet, nasabah tak perlu lagi datang ke cabang bank terdekat untuk melakukan kegiatan-kegiatan di atas. Kamu bisa bertransaksi di mana pun dan kapan pun. 

Perbedaan BI Fast BCA dan Real-time Online 

Keduanya memang mirip dan punya tujuan yang sama, yaitu membantu mempermudah proses transaksi sehingga bisa diakses 24/7. Supaya makin jelas, berikut ini perbedaan BI Fast BCA dan real-time online: 

1. Nominal transaksi 

Ketika bertransaksi menggunakan real-time online, kamu memiliki batas nominal transaksi sebesar Rp25 juta. Sedangkan jika menggunakan BI Fast BCA, batas nominal per transaksinya adalah Rp250 juta. 

Real-time online hanya mendukung penarikan dari kartu kredit, sedangkan BI Fast BCA bisa dari kartu kredit dan debit. Bahkan ke depannya, BI Fast BCA akan dikembangkan agar bisa menerima transaksi lewat kartu kredit dan debit virtual, serta uang elektronik. 

2. Biaya Transaksi 

Dari segi biaya, kita selama ini tahu bahwa untuk transfer antarbank selalu ada biaya admin Rp6.500 yang harus dibayarkan. Jumlah inilah yang harus dibayar ketika menggunakan real-time online. Sedangkan, nasabah yang ingin mengirim uang beda bank menggunakan BI Fast BCA hanya perlu membayar Rp2.500. Itulah sebabnya kenapa BI Fast BCA ini sangat menguntungkan nasabah yang keberatan dengan biaya admin Rp6.500. 

3. Fitur 

Memiliki tujuan untuk memudahkan transaksi keuangan secara langsung, BI Fast BCA dan real-time online memiliki karakteristik yang sama. Bedanya adalah keberadaan fitur proxy address di BI Fast BCA. Nasabah tetap akan bisa bertransaksi menggunakan email atau nomor telepon dan tak harus menggunakan nomor rekening. Buat kamu yang susah ingat nomor rekening, ini tentunya pilihan yang lebih nyaman, ya. 

Selain itu, ada juga fitur Fraud Detection, Anti Money Laundering (AML), dan Countering Financing of Terrorism (CFT) yang bertujuan untuk meningkatkan keamanan transaksi. Namun, walau berbeda, baik BI Fast BCA dan real-time online tetap mengharuskan kamu untuk bayar biaya admin saat harus transfer dari BCA ke bank lain. Biar lebih hemat, kamu bisa pakai Flip!   

Lebih Hemat Transfer Beda Bank Pakai Flip! 

Nasabah BCA memang sangat dipermudah dengan adanya BI Fast BCA karena kamu bisa mengirim uang ke rekening bank mana pun dengan membayar biaya admin sebesar Rp2.500 saja. Tentunya ini lebih ramah dompet dibandingkan real-time online yang membuatmu membayar Rp6.500, kan?. 

Meski begitu, ada pilihan lain yang bisa membantumu lebih hemat, yakni aplikasi Flip. Kalau kamu transfer antarbank pakai Flip, kamu tidak akan dipungut biaya sepeser pun alias gratis*. Tenang saja, kamu tetap bisa mengirim uang ke penerima yang tidak memiliki akun Flip karena Flip bekerja sebagai jembatan antara bank yang kamu pakai dan bank tujuan. 

Baca juga: Langkah-Langkah Top Up OVO BCA dengan Mudah

Nah, setelah tahu hal ini, tentunya kamu perlu mengunduh aplikasi Flip supaya kamu bisa lebih hemat lagi, kan? Keamanan serta kemudahan Flip tidak kalah dari BI Fast BCA dan real-time online, kok. Yuk, install Flip di ponselmu sekarang juga!

*) terdapat limit gratis transfer antarbank.

Transfer sana transfer sini pasti lebih hemat

Bagikan

Lainnya

6 Tips Memilih Investasi buat Anak Muda
6 Tips Memilih Investasi buat Anak Muda
6 Cara Investasi Reksadana untuk Pemula
6 Cara Investasi Reksadana untuk Pemula
Catat, 8 Universitas di New Zealand Ini Tawarkan Beasiswa!
Catat, 8 Universitas di New Zealand Ini Tawarkan Beasiswa!
Mau Jadi Supplier Baju Import? Cek Dulu Serba-serbinya di Sini
Mau Jadi Supplier Baju Import? Cek Dulu Serba-serbinya di Sini
Cara Melihat Tagihan BPJS Kesehatan, Bisa Pakai Aplikasi Flip!
Cara Melihat Tagihan BPJS Kesehatan, Bisa Pakai Aplikasi Flip!

Kategori

Mulai transaksi bareng Flip

#LebihDariItu

4.8

App Store

starstarstarstarstar
App Store
rating
flip logo

Tentang Flip

BlogPromoBerita & MediaCek Kode SwiftKonversi Mata UangKomunitasBantuanKebijakan PrivasiSyarat & KetentuanLaporkan Kerentanan

Hubungi Flip

Layanan Pengaduan Konsumen Flip

+62 21 - 30002424

Email

[email protected]

Alamat

Jl. Pesona Khayangan Blok CK No. 50, Mekar Jaya, Kec. Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat 16411

Bisnis & Kerja Sama

[email protected]

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kementerian Perdagangan RI

Whatsapp 0853 1111 1010

iso-27001
Flip adalah perusahaan transfer dana yang telah terlisensi oleh Bank Indonesia.
© 2024 PT Fliptech Lentera Inspirasi Pertiwi