3 Pilihan Beasiswa Kuliah di Australia, Gratis Loh!

Australia adalah salah satu negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia. Sebab itu, negara ini menjadi salah satu tujuan favorit para pelajar Indonesia untuk menempuh pendidikan lanjut. 

Sayangnya, biaya kuliah di Australia cukup tinggi dan sering kali menjadi penghambat utama dalam mewujudkan mimpi besar tersebut. Kabar baiknya, para pelajar Indonesia bisa mendapatkan beasiswa kuliah di Australia dan beberapa di antaranya bahkan fully funded alias gratis.

Baca Juga: 5 Universitas LPDP Luar Negeri Yang Populer, Ada Favoritmu?

3 Beasiswa Kuliah Gratis di Australia

Foto: Manya Group

Langsung saja, berikut adalah tiga daftar beasiswa kuliah gratis di Australia untuk para pelajar atau mahasiswa Indonesia.

1. Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP)

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) adalah salah satu lembaga penyedia beasiswa yang paling terkenal di Tanah Air. Program ini bertujuan untuk mendukung mahasiswa berprestasi yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi S2 atau S3 baik di universitas dalam negeri maupun di luar negeri. 

Namun, apa yang membuat LPDP menjadi sangat diminati adalah bahwa program ini termasuk dalam kategori fully funded. Artinya, program LPDP membebaskan penerima beasiswa dari biaya selama studi, termasuk biaya hidup. Seluruh biaya selama studi akan ditanggung oleh pemerintah. Nah, berikut adalah komponen biaya yang dicakup oleh LPDP:

• Biaya studi: Biaya ini termasuk uang kuliah, biaya penelitian, buku, seminar internasional, hingga publikasi jurnal.
• Biaya hidup: Biaya ini mencakup biaya hidup selama studi dan diberikan secara bulanan. Selain itu, biaya ini juga mencakup biaya kedatangan, kondisi darurat, dan tunjangan keluarga khususnya untuk S3.
• Biaya pendukung: Biaya ini mencakup ongkos transportasi, pengajuan visa atau izin tinggal, dan juga asuransi kesehatan.

Untuk mendapatkan beasiswa LPDP, setiap pelamar harus memenuhi banyak persyaratan yang ketat, seperti:

• Warga Negara Indonesia yang sudah menyelesaikan studi S1 atau S2
• memiliki IP minimal 3.00 (untuk S2) dan 3.25 (untuk S3)
• usia maksimal 35 tahun (untuk S2) dan 40 tahun (untuk S3)
• melampirkan hasil tes kemampuan bahasa Inggris (TOEFL, PTE, atau IELTS)

2. Australia Awards Scholarships (AAS)

Pilihan beasiswa kuliah di Australia yang selanjutnya adalah Australia Awards Scholarships (AAS). AAS merupakan program beasiswa yang diselenggarakan oleh pemerintah Australia guna mendukung pendidikan lanjut bagi para mahasiswa internasional, tak terkecuali dari Indonesia. Program ini menawarkan peluang kepada mahasiswa untuk menempuh studi Magister, Doktor, program singkat, dan program jarak jauh dari universitas-universitas ternama di Australia.

Ada tiga bidang studi yang diprioritaskan dalam AAS, yakni economy recovery, stability, dan health security. Para pelamar diharapkan untuk mendaftar di jurusan yang sesuai dengan ketiga bidang studi tersebut. Untuk bisa mendaftar, pelamar harus memiliki catatan akademis yang baik dan beberapa persyaratan lain, seperti:

• mendaftar di jurusan yang sesuai dengan tiga bidang yang diprioritaskan oleh AAS
• memiliki IP minimal 2.75/3.0
• melampirkan hasil skor tes bahasa Inggris yang terbaru
• bagi yang ingin mendaftar program Doktor, direkomendasikan program Master-nya memiliki komponen penelitian sedikit-dikitnya 25%

Sementara itu juga terdapat beberapa kriteria prioritas, di antaranya penyandang disabilitas, perempuan, dan mahasiswa dari wilayah-wilayah khusus seperti Papua, Maluku, NTT, dan NTB. Beasiswa AAS juga bersifat fully funded alias semuanya gratis. Jadi, mahasiswa yang berhasil mendapatkan beasiswa ini akan ditanggung biayanya selama studi. Adapun biaya yang ditanggung antara lain biaya kuliah, biaya selama hidup di Australia, bantuan akademik, tiket pesawat, asuransi kesehatan, dan biaya saat kedatangan.

3. Australian Government Research Training Program (RTP)

Bagi Indonesia yang berminat untuk melakukan program riset di universitas-universitas Australia, beasiswa ini bisa dijadikan pilihan. Program beasiswa penelitian dari pemerintah Australia berikut ini ditujukan bagi mahasiswa S2 maupun S3 dari seluruh dunia yang ingin melakukan riset berkualitas di Australia.

Beasiswa ini menarik karena pada dasarnya program riset membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Sementara itu, RTP menanggung seluruh biaya mahasiswa selama melakukan riset. Hal ini termasuk biaya kuliah, tunjangan biaya hidup sehari-hari, dan biaya riset itu sendiri. Mahasiswa yang berhasil mendapatkan beasiswa RTP akan memiliki kesempatan untuk melakukan topik penelitian yang memberikan kontribusi besar terhadap perkembangan Australia.

Buat kamu yang tertarik, wajib untuk memiliki prestasi akademik yang luar biasa dan juga ide riset yang menarik serta potensial. Selain itu, pelamar juga harus diterima terlebih dahulu di program Higher Degree by Research di universitas tertentu di Australia dan memenuhi persyaratan dokumen, seperti:

• transkrip nilai
• hasil tes IELTS
• proposal penelitian
• motivational letter (esai yang menunjukkan mengapa kamu tertarik dengan program beasiswa RTP)

Itulah tiga pilihan beasiswa kuliah di Australia yang biayanya sepenuhnya ditanggung oleh penyelenggara. Dengan berbagai pilihan ini, impian untuk meraih pendidikan di Australia makin terbuka bagi para mahasiswa Indonesia yang berprestasi.

Baca Juga: Cara Transfer Uang Ke Luar Negeri Pakai Flip

Meskipun gratis, tentunya ada beberapa biaya yang mungkin harus ditanggung sendiri oleh mahasiswa saat di Australia dan tak jarang membutuhkan transfer dana dari keluarga di Indonesia. Untuk hal ini, kamu bisa menggunakan Flip Globe, layanan transfer internasional yang bisa digunakan untuk mengirim dana ke lebih dari 55 negara. Dengan Flip Globe, kamu bisa mendapatkan kurs jual terbaik dengan biaya transfer terjangkau. Tertarik pakai Flip Globe? Yuk, pakai Flip sekarang juga!