Flip Globe | 25 Oktober 2023
Oleh : Rizqi Akbar
Airport tax, atau disebut juga Passenger Service Charge (PSC) atau dalam bahasa Indonesia adalah biaya Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) adalah salah satu komponen biaya yang harus dibayarkan oleh pengguna layanan bandara. Dalam artikel kali ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai apa itu airport tax, mengapa penting, siapa yang menanggungnya, dan beberapa informasi mengenai tarifnya di Indonesia.
Baca Juga: Cara Transfer Uang Ke Luar Negeri Pakai Flip
Photo credit: Pajak.com
Airport tax adalah biaya tambahan yang wajib dibayarkan oleh penumpang pesawat saat menggunakan layanan yang ada di bandara. Sebelum tahun 2015, tarif airport tax umumnya diambil secara terpisah dari biaya tiket pesawat. Tarif PJP2U ini juga wajib dibayarkan saat penumpang melakukan check-in di bandara.
Namun sejak tahun 2015, peraturan mengenai penerapan PJP2U berubah. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menetapkan bahwa airport tax harus dimasukkan langsung ke dalam harga tiket pesawat dari setiap maskapai. Tujuannya adalah untuk memberikan kenyamanan pada penumpang dan hal ini tentu sangat membantu bagi mereka yang terburu-buru menuju penerbangan.
Penerapan airport tax tentunya bukan tanpa alasan. Tarif tambahan ini diaplikasikan untuk mencapai beberapa tujuan dan fungsi krusial dalam operasional bandara dan penerbangan. Adapun fungsinya antara lain:
Airport tax merupakan salah satu sumber pemasukan utama bagi pengelola bandara. Dengan memungut tarif ini, bandara dapat terus mengembangkan dan meningkatkan fasilitas serta pelayanan mereka.
Fasilitas seperti check-in mandiri, skytrain di sejumlah bandara, vending machine, dan informasi digital adalah beberapa contoh fasilitas yang dananya berasal dari airport tax. Semua fasilitas ini ditujukan untuk memberikan kemudahan dan kenyaman bagi penumpang maupun pihak lain di bandara.
Airport tax juga berfungsi sebagai biaya asuransi bagi pengguna layanan bandara. Sebab, keamanan dan keselamatan penumpang adalah prioritas utama bagi pengelola bandara. Biaya dari PJP2U digunakan untuk menjaga dan memperbarui sistem keamanan di bandara.
Setiap bandar udara tentunya membutuhkan biaya pemeliharaan untuk menjamin kegiatan operasional dan keselamatan pengguna bandara. Nah, airport tax digunakan untuk membiayai aktivitas pemeliharaan tersebut.
Tarif PJP2U juga berfungsi untuk meningkatkan kualitas para pegawai yang bekerja di bandara. Hal ini termasuk memberikan pelatihan dan program pengembangan staf bandara. Tujuannya tidak lain adalah untuk memastikan seluruh operasional bandara dapat berjalan dengan baik dan optimal.
Tidak semua penumpang di bandara harus membayar airport tax. Terdapat beberapa kriteria tertentu yang mengatur siapa saja yang wajib membayar pajak bandara ini. Adapun pihak yang dikenakan airport tax antara lain:
Pihak pertama yang wajib membayar PJP2U adalah penumpang yang terbang dengan tiket pesawat yang dibeli sesuai dengan bandara tujuan mereka. Hal ini berlaku bagi penumpang yang melakukan penerbangan domestik maupun internasional.
Mereka yang bekerja sebagai personel operasi udara atau penunjang operasi udara wajib membayar airport tax apabila akan melakukan perjalanan untuk menjalankan tugasnya.
Selain kedua jenis penumpang di atas, maka dibebaskan untuk tidak membayar airport tax. Pihak yang dimaksud di antaranya:
Photo credit: Suara
Setiap bandara memiliki tarif airport tax yang berbeda-beda. Tarif pajak bandara ini juga dapat mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Di bawah ini adalah beberapa contoh tarif airport tax terbaru di beberapa bandara di Indonesia.
Demikian uraian mengenai apa itu airport tax dan seluk-beluknya. Bila kamu melakukan perjalanan ke luar negeri, kamu juga akan dikenakan airport tax di bandara tujuan. Saat di luar negeri, tentunya kamu membutuhkan mata uang yang berlaku di negara tersebut. Agar praktis, kamu tinggal menggunakan transferan dari Flip Globe.
Baca Juga: Ini Peluang Bisnis Jastip Luar Negeri Dan Aturan Bea Cukainya
Flip Globe adalah layanan transfer internasional dari Flip. Melalui Flip Globe, kamu bisa melakukan transfer ke lebih dari 55 negara menggunakan biaya rendah dan tentunya transparan. Yuk, pakai Flip Globe sekarang juga!
Bagikan