7 Cara Mengatur Keuangan Anak Kos, Dijamin Hemat!

Jadi anak kos artinya kamu harus bisa mandiri, apalagi kalau kamu merantau ke luar kota atau luar negeri. Kemandirian ini juga berlaku dalam hal mengatur keuangan, lho. Dengan pengaturan keuangan yang baik, kamu bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari sambil tetap menabung.

Tenang saja, cara mengatur keuangan anak kos tidak sesulit yang kamu kira, kok. Beberapa di antaranya bahkan bisa kamu jadikan kebiasaan untuk menjalani hidup dengan lebih baik. Yuk, cek berbagai caranya di bawah ini!

Baca Juga: Cara Transfer Flip Ke Berbagai Bank, Lebih Hemat!

1. Buat anggaran belanja secara rutin

Foto: tirachradz (Freepik)

Wajib hukumnya untuk membuat anggaran belanja supaya pengeluaran tidak melebihi pemasukan. Jumlahkan semua pemasukan kamu dalam sebulan, misalnya dari gaji utama, side job, atau uang saku orang tua.

Kemudian, tulis semua pengeluaran tetap seperti biaya sewa kos, token listrik, tagihan air, dan sebagainya. Lanjutkan dengan menyisihkan uang untuk menabung. Baru setelah itu tuliskan pengeluaran tidak tetap seperti biaya nongkrong, hiburan, atau pakaian. Lakukan tips mengatur keuangan ini dengan disiplin.

2. Sisihkan pemasukan di awal bulan untuk ditabung

Anak kos memang punya banyak pengeluaran, tapi bukan berarti kamu tidak bisa menabung, kok. Kuncinya adalah “memaksa” diri untuk langsung menabung begitu kamu menerima pemasukan bulanan. Jadi, jangan menunggu ada sisa karena belum tentu pada akhir bulan nanti kamu punya uang untuk ditabung.

Idealnya, kamu disarankan untuk menabung minimal 20% dari total pemasukan. Supaya uang tabungan tidak terpakai untuk pengeluaran sehari-hari, kamu bisa membuat rekening khusus tabungan.

3. Biasakan membawa bekal makan siang 

Hemat menjadi kunci penting dalam cara mengatur keuangan anak kos. Salah satunya bisa kamu lakukan dengan mengurangi makan di luar. Sebagai gantinya, bawalah bekal makan siang dari hasil masakan sendiri. Kalau memungkinkan, masaklah sekaligus untuk menu makan malam supaya semakin hemat. Seandainya harus makan di luar pun, pilihlah tempat yang harganya terjangkau atau menawarkan banyak promo.

4. Kurangi penggunaan air mineral dalam kemasan

Tips mengatur keuangan biar lebih hemat juga bisa semudah mengurangi beli air mineral kemasan. Sebagai gambaran, satu botol air mineral 600 ml saja umumnya berharga Rp4.000. Kalau dalam sehari kamu minum dua botol, artinya kamu harus keluar Rp8.000 per hari buat minum.

Coba kalikan Rp8.000 selama 30 hari, pengeluaran untuk air mineral sudah Rp240.000 saja. Uang tersebut bisa kamu pakai untuk beli sampai 10 galon air, lho! Sedangkan dalam sebulan, kemungkinan kamu cuma bakal menghabiskan dua galon. Jauh lebih hemat, kan?

Jadi, sebaiknya mulai sekarang kamu bawa tumbler sendiri saja saat ke luar rumah, ya!

5. Utamakan kebutuhan dulu

Banyaknya pengeluaran sebagai anak kos sering kali bikin kamu overwhelmed. Untuk itu, kamu bisa menyusun daftar pengeluaran berdasarkan skala prioritas. Urutkan pengeluaran sesuai kebutuhan yang paling urgent.

Misalnya, kamu bisa meletakkan biaya sewa kos, bayar kuliah, tagihan listrik dan air, serta biaya makan dan transportasi di urutan paling atas. Baru setelah itu kamu bisa move on ke kebutuhan sekunder seperti skincare, langganan platform streaming, jajan es kopi, dan sebagainya.

6. Manfaatkan fasilitas gratis di kampus atau kantor

Sebagai anak kos, kamu harus pintar-pintar memanfaatkan sumber daya di sekitar supaya bisa lebih hemat. Hal ini termasuk memanfaatkan fasilitas gratis di kampus atau kantor kamu, seperti perpustakaan, Wi-Fi, hingga gym.

Selain itu, kamu juga bisa mengikuti berbagai workshop atau event gratis lain di kampus. Acara seperti ini biasanya menyediakan makan gratis. Lumayan banget, kan, buat cara mengatur keuangan anak kos biar lebih hemat?

7. Hemat penggunaan pulsa dan paket data

Tidak kalah penting dalam tips mengatur keuangan anak kos, kamu juga sebaiknya menghemat penggunaan pulsa dan paket data. Selain memanfaatkan spot Wi-Fi gratis seperti di kampus, kamu juga bisa lebih pilih-pilih saat beli kuota internet. 

Belilah pulsa atau paket data di platform yang menyediakan harga lebih terjangkau, seperti Flip. Bahkan, kamu bisa beli pulsa dan paket data mulai dari harga Rp1.500 dan Rp1.400 saja, lho!

Mulai sekarang, yuk, kita sama-sama terapkan cara mengatur keuangan anak kos supaya bisa hidup nyaman sambil tetap hemat! 

Baca Juga: Cara Beli Pulsa Murah Di Flip, Lebih Hemat!

Selain tips yang sudah disebutkan, kamu juga perlu memperhatikan kebiasaan transfer ke orang lain, apalagi kalau rekening mereka berbeda bank. Soalnya, biaya transfer antarbank cukup lumayan kalau ditotal.

Tapi tak perlu khawatir, kamu bisa lebih hemat transfer antarbank pakai fitur Money Transfer di aplikasi Flip. Fitur ini mencakup layanan transfer ke lebih dari 100 bank di Indonesia, lho! Buktikan sendiri dengan download aplikasi Flip sekarang juga!