Jenis Penyakit yang Tidak Ditanggung BPJS

BPJS Kesehatan merupakan program yang membantu masyarakat Indonesia secara luas. Pasalnya, program ini menyediakan akses layanan kesehatan yang lebih terjangkau sehingga dapat membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Meskipun demikian, ternyata ada beberapa jenis penyakit yang tidak ditanggung BPJS.

Artikel ini akan menjelaskan lebih lanjut tentang penyakit yang tidak ditanggung oleh BPJS dan alternatif apa yang bisa kamu lakukan.

Penyakit yang Tidak Ditanggung BPJS

bpjs

Sumber: BPJS

Karena alasan tertentu, ada beberapa jenis penyakit yang tidak ditanggung BPJS. Umumnya penyakit ini tidak ditanggung karena tidak termasuk dalam pelayanan kesehatan dasar atau karena biaya yang dibutuhkan untuk perawatannya sangatlah tinggi. Berikut ini beberapa diantaranya:

1. Masalah Kesuburan

Salah satu jenis penyakit yang tidak ditanggung BPJS adalah yang terkait dengan kesuburan. Jadi, perawatan atau prosedur untuk mengatasi infertilitas atau kemandulan tidak ditanggung dalam program ini.

2. Perawatan Estetika

Perawatan yang bersifat estetika atau kosmetik seperti operasi plastik non-medis, pemutihan kulit, atau prosedur kecantikan lain yang tidak terkait dengan kondisi medis serius juga tidak ditanggung oleh BPJS.

3. Perawatan untuk Obesitas

Operasi penurunan berat badan untuk penderita obesitas juga tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan.

4. Transplantasi Organ

Perawatan kesehatan melibatkan transplantasi organ tubuh seperti jantung, ginjal, paru-paru, atau hati juga tidak ditanggung oleh BPJS.

5. Implan Gigi

Masalah gigi yang membutuhkan implant berupa pemasangan gigi permanen juga tidak ditanggung oleh BPJS.

6. Penyakit akibat wabah atau kejadian luar biasa

Penyakit yang tidak ditanggung BPJS lainnya adalah penyakit akibat wabah atau bencana alam. Beberapa contohnya termasuk epidemi, bencana alam, pandemi, atau penyakit lain yang dapat mengancam kesehatan masyarakat luas.

7. Penyakit akibat tindak pidana

BPJS Kesehatan tidak menanggung penyakit yang terjadi akibat tindak pidana seperti penganiayaan atau kekerasan seksual. Penyakit seperti ini menjadi tanggung jawab pihak lain sesuai dengan ketentuan hukumnya.

8. Penyakit karena unsur kesengajaan menyakiti diri sendiri

Jika kamu sakit karena unsur kesengajaan menyakiti diri sendiri atau upaya bunuh diri, maka BPJS juga tidak akan menanggung biaya perawatannya.

9. Penyakit akibat ketergantungan zat adiktif

BPJS Kesehatan juga tidak akan menanggung biaya perawatan untuk penyakit yang terjadi karena ketergantungan zat adiktif seperti minuman beralkohol, rokok, atau obat-obatan terlarang.

10. Tindakan medis yang bersifat percobaan

Tindakan medis yang masih bersifat eksperimen atau percobaan juga tidak akan ditanggung BPJS. Pasalnya, terkadang tindakan medis yang bersifat eksperimen masih belum terbukti efektif dan aman berdasarkan standar ilmiah.

11. Pengobatan alternatif

Sama halnya dengan tindakan medis yang bersifat percobaan, pengobatan alternatif atau tradisional yang masih belum dinyatakan efektif juga tidak akan ditanggung oleh BPJS.

12. Alat kontrasepsi

BPJS tidak menanggung biaya pemasangan atau penggunaan alat kontrasepsi. Jadi jika kamu membutuhkan pemasangan spiral, implan, atau konsumsi pil KB maupun menggunakan metode kondom, maka kamu harus mengeluarkan biaya sendiri.

13. Perlengkapan kesehatan rumah tangga

Perlengkapan kesehatan rumah tangga seperti obat-obatan, vitamin, suplemen, alat bantu dengar, dan lain-lain juga tidak akan ditanggung oleh BPJS Kesehatan.

Alternatif dan Solusi untuk Penyakit yang Tidak Ditanggung BPJS

penyakit yang tidak ditanggung bpjs

Sumber: medcom.id

Meskipun ada beberapa jenis penyakit yang tidak ditanggung BPJS, namun ada alternatif atau solusi lain yang bisa dipertimbangkan. Berikut ini beberapa diantaranya:

1. Asuransi Kesehatan Swasta

Memiliki asuransi swasta bisa menjadi pilihan untuk mendapatkan perawatan terhadap jenis penyakit yang tidak ditanggung BPJS. Kamu bisa memilih jenis asuransi sesuai dengan kebutuhan dan tingkat perlindungan yang diinginkan. Meskipun demikian, pastikan untuk membaca peraturan perlindungan dengan teliti untuk mengetahui kondisi seperti apa yang ditanggung oleh asuransi tersebut.

2. Menabung Dana Darurat Kesehatan

Alternatif lainnya adalah memastikan bahwa kamu memiliki tabungan dana darurat kesehatan. Tabungan ini akan sangat bermanfaat untuk biaya perawatan yang tidak ditanggung oleh BPJS. Tidak hanya itu saja, kamu akan merasa lebih tentang dengan adanya dana darurat kesehatan.

3. Melakukan Pemeriksaan Kesehatan Rutin

Alternatif terakhir adalah dengan melakukan pemeriksaan kesehatan rutin. Langkah ini memang tidak akan serta merta membuat penyakit yang diderita ditanggung oleh BPJS. Namun, pemeriksaan ini dapat membantu menjaga gaya hidup yang sehat dan untuk mengetahui kondisi kesehatan kamu. Jadi, kamu bisa terhindar dari penyakit atau komplikasi yang mungkin tidak ditanggung BPJS.

Meskipun terdapat beberapa jenis penyakit yang tidak ditanggung BPJS, terdapat lebih dari 144 penyakit yang ditanggung oleh program ini. Jadi, pastikan kamu terdaftar sebagai anggota BPJS Kesehatan dan rutin membayar iuran bulanan untuk mendapatkan manfaatnya.

Agar lebih hemat, lakukan pembayaran menggunakan aplikasi Flip. Membayar iuran BPJS dengan aplikasi Flip akan lebih menghemat biaya karena biaya admin yang dikenakan hanya Rp1.800. Anda bahkan bisa membayar tagihan hingga 12 bulan ke depan tanpa biaya admin berlipat!

Yuk, download aplikasi Flip di Google Play Store atau App Store sekarang juga!