Panduan Mendaftar Program G to G Jerman bagi Perawat

Meskipun jumlah lulusan perawat di Indonesia cukup banyak, tetapi belum semuanya dapat terserap di pasar kerja. Bahkan menurut berita dari Kumparan, ada sekitar 22 ribu hingga 40 ribu lulusan perawat yang menganggur setiap tahunnya.

Sebenarnya, peluang kerja bagi lulusan perawat tidak hanya tersedia di dalam negeri, tetapi juga di luar negeri seperti Jerman. Nah, bagi kamu lulusan perawat yang ingin berkarier di Jerman, yuk daftarkan dirimu ke program G to G Jerman!

Baca Juga: Syarat Dan Cara Daftar G To G Korea Industri Shipbuilding

Apa Itu Program G to G Jerman?

Sumber : Envato

Program G to G Jerman adalah program penempatan pekerja migran Indonesia (PMI) ke negara Jerman melalui skema penempatan government to government, antara pemerintah Indonesia dengan pemerintah Jerman. Program ini ditujukan bagi calon PMI perawat yang berminat untuk bekerja di negara tersebut.

Pada tahun 2023, terdapat permintaan tenaga perawat di Jerman melalui program G to G sebanyak 600 perawat, yang dibagi menjadi 300 perawat untuk Batch III dan 300 perawat untuk Batch IV. Batch III sudah dimulai sejak Februari lalu. Bagi yang belum mendaftar, tak perlu khawatir karena masih ada kesempatan di Batch IV.

Persyaratan

Jika kamu tertarik bekerja sebagai perawat di Jerman melalui program ini, ada beberapa syarat G to G Jerman yang harus dipenuhi untuk mendaftar, antara lain:

• WNI dan penduduk tetap Indonesia
• Minimal berumur 18 tahun
• Lulusan D3/D4/S1 Keperawatan dari Lembaga Pendidikan Keperawatan yang terakreditasi
• Mempunyai STR yang masih berlaku dan diterbitkan oleh Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia (KTKI)
• Mempunyai skill bahasa Jerman atau siap menjalani pelatihan bahasa Jerman tingkat B1 di Indonesia, dan kemudian tingkat B2 di Jerman.

Dokumen yang Dibutuhkan

Berikut adalah beberapa dokumen yang dibutuhkan untuk mendaftar program ini dalam format PDF dengan ukuran maksimal 2 MB:

• Scan e-KTP dan KK
• Scan AK-1
• Scan surat izin dari ortu/suami/istri/wali, bertanda tangan di atas materai Rp10.000, bisa diketik manual atau komputer, serta wajib diketahui Lurah atau Kades.
• Scan SKCK yang masih berlaku untuk lamaran kerja.
• Scan Surat Keterangan Sehat
• Scan Surat Keterangan Status Perkawinan beserta lampiran Scan Buku Nikah, bagi yang sudah menikah
• Scan Ijazah Keperawatan (D3/D4/S1) dan Transkrip Nilainya
• Scan CV (mengacu pada template yang disediakan)
• Scan Surat Motivasi (ditulis dalam bahasa Inggris)
• Scan Surat Rekomendasi dari tempat kerja sebelumnya yang ditulis dalam bahasa Inggris (jika ada)
• Scan Sertifikat Bahasa Jerman (jika ada)
• Pas foto terbaru dengan background putih ukuran 3x4
• Scan Kartu BPJS yang masih aktif
• Scan Bukti Vaksinasi Covid-19 Booster
• Scan Surat Pernyataan bersedia ikut pelatihan bahasa Jerman dan apabila mengundurkan diri bersedia menerima sanksi, ditandatangani di atas materai Rp10.0000
• Scan Surat Pernyataan tidak akan minta ganti rugi jika terjadi kasus CPMI dikeluarkan karena diakibatkan oleh CPMI itu sendiri, ditanda tangani di atas materai Rp10.000
• Scan Dokumen Deklarasi Perlindungan Data.

Cara Mendaftar G to G Jerman

Sumber : Envato

Jika memenuhi syarat, kamu dapat mendaftar program ini dan bersaing dengan pelamar lain. Adapun cara mendaftar G to G Jerman adalah sebagai berikut.

• Buat akun terlebih dahulu di https://siskop2mi.bp2mi.go.id/
• Gunakan akun SISKOP2MI yang telah dibuat tadi untuk login.
• Pilih skema penempatan pemerintah atau G to G Perawat Jerman.
• Unggah semua dokumen yang dipersyaratkan, dan juga pilih lokasi BP3MI atau P4MI atau LTSA terdekat untuk melakukan verifikasi dokumen.
• Jika sudah melakukan submit, kamu akan mendapatkan bukti Surat Lamaran yang dilengkapi dengan QR Code.

Setelah menyelesaikan langkah-langkah di atas, kamu perlu mendatangi kantor BP3MI/P4MI/LTSA terdekat sesuai jadwal untuk melakukan verifikasi dokumen. Pastikan kamu membawa Surat Lamaran Ber-QR Code dan semua dokumen asli yang telah diunggah untuk ditunjukkan kepada petugas verifikator.

Sampai di sini, proses pendaftaran sudah selesai kamu lakukan. Namun masih ada tahapan-tahapan lainnya dalam proses seleksi ini. Jika lolos administrasi, kamu bisa lanjut mengikuti tahapan seleksi selanjutnya. 

Keuntungan G to G Jerman

Program G to G Jerman menawarkan berbagai keuntungan menarik buat kamu yang ingin bekerja sebagai perawat di Jerman. Berikut beberapa di antaranya:

• Selama proses penyetaraan, perawat akan menerima gaji kotor minimal €2.300. Setelah berhasil lulus uji penyetaraan, gaji yang bisa didapatkan akan meningkat menjadi €2.800.
• Jika membayarkan iuran aktif setidaknya selama 5 tahun, perawat bisa memperoleh pensiun bulanan baik tinggal di Indonesia atau Jerman setelah mencapai umur 67 tahun.
• Bundesagentur Arbeit (BA Jerman) menanggung buku materi pelatihan dan instruktur bahasa Jerman. Namun, mereka tidak menyediakan akomodasi, konsumsi, dan uang saku selama pelatihan.
• Biaya visa dan tiket pesawat Jakarta-Jerman ditanggung oleh pemberi kerja.

Itulah penjelasan tentang program G to G Jerman sebagaimana dilansir dari pengumuman pendaftaran untuk Batch III. Jika kamu ingin mendaftar untuk batch-batch berikutnya, pastikan untuk selalu memverifikasi informasi terbaru melalui sumber resmi, karena bisa jadi ada perubahan syarat dan mekanisme pendaftaran.

Baca Juga: Penyebab Dan Cara Mengatasi Gangguan Indovision Di Rumah

Ngomong-ngomong, apakah kamu sering bertransaksi kirim uang ke Jerman? Kalau ‘Iya’, Yuk, pakai Flip Globe untuk nikmati layanan transfer internasional yang murah dan cepat. Tidak hanya itu, Flip Globe juga telah mengantongi izin dari Bank Indonesia sehingga danamu sudah pasti aman. Jadi, tunggu apa lagi? Unduh Flip sekarang juga!